Kapolres Jakarta Pusat Melarang Anggota Membawa Senjata Api maupun Sangkur saat Pengamanan di MK
jabar-online.com, Senin 22 April 2024, 08:59 WIBJAKARTA PUSAT, JabarOL - Hari ini Sidang Putusan Sengketa Pemilu 2024 Di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), ribuan personel disiagakan juga untuk melakukan pengamanan pada kegiatan masyarakat yang akan menyampaikan pendapat di muka umum terkait hasil Putusan Sengketa Pemilu 2024 yang akan dibacakan.
Baca juga: Hari Ini Putusan Sengketa Pilpres 2024 Dibacakan MK, Polisi Kerahkan 7.783 Personel dan Beberapa Anjing Pelacak
Sesuai kebijakan dan arahan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto yang disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi agar anggota yang terlibat pengamanan di sekitar Gedung MK dilarang membawa senjata api maupun sangkur.
Baca juga: Antisipasi Peserta Aksi dari Luar Jabodetabek, Polres Bekasi Hadang Setiap Kendaraan Yang Dicurigai Membawa Massa Aksi
“Untuk seluruh anggota yang terlibat pengamanan di Gedung MK, dilarang membawa senjata api maupun sangkur, para komandan dan Provost setelah apel cek kembali sebelum memasuki obyek di titik pengamanan,” ujarnya.
Baca juga: Belajar Nyetir, Pengendara Yaris B-1972-UMG, Usia 16 Tahun Ini Hatrick Tabrak 11 Sepeda Motor 2 Mobil Jadi Viral. Nabrak Kok Hobby, Dikira Main Game GTA Kali? Akhirnya Diamankan Polisi
“Pastikan pula anggotanya jangan ada yang membawa senjata api maupun sangkur, apabila ada segera amankan dan titipkan kepada Provost atau komandan untuk disimpan,” katanya, Senin (22/4/2024).
“Kita layani saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya di MK dengan baik dan humanis. Bertindaklah persuasif, mengedepankan negoisasi yang humanis, laksanakan tugas sesuai prosedur. Tidak ada gerakan lainnya yang bersifat pribadi, semua perintah dan kendali dari saya.” tambah Susatyo.
“Mari kita berdoa bersama untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia, kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa. Jangan terpecah belah akibat berita Hoax yang bersifat provokatif. Mari kita wujudkan Indonesia yang aman, damai dan bermartabat.” tutupnya. [■]
Reporter: TimRedaksi, Editor: DikRizal
Posting Komentar