Festival Adu Bedug dan Dondang Berjalan Meriah. Pj. WaliKota Bekasi: 'Jadikan Ajang Silaturahmi Antar Sesama'
jabar-online.com, Sabtu, 17 Mei 2024, 12:43 WIB, Wan/SidikBaca juga: Temu Bisnis Kepada Pelaku Usaha, Pj Walikota Pastikan Target Investasi Di Kota Bekasi Akan Tumbuh
Tradisi Adu Bedug berawal dari mencari hiburan dengan mengarak bedug keliling dari kampung ke kampung pasca Idul Fitri.
Baca juga: Kapolsek Bantar Gebang Memantau Pelaksanaan Festival Adu Bedug & Dondang Tingkat Kecamatan Mustikajaya 2024 Ke-17
Tradisi Adu Bedug selain menjadi hiburan, juga menjadi ajang bersilaturahmi sesama warga sekitar. Sedangkan, arak dondang merupakan tradisi asli warga Betawi Bekasi yang biasa dilakukan ketika upacara pernikahan.
Dondang sendiri merupakan salah satu bawaan pengantin laki-laki untuk diserahkan ke pengantin perempuan, pada saat pengantin perempuan mengadakan hajatan.
Baca juga: Ibnu Hajar Tanjung (IHT) Sambut Positif Statemen Pj Walikota Bekasi, Seharusnya Tidak Ada Titipan Dalam Penerimaan Siswa Baru
Baca juga: Pernah Menggoda Gus Sholihin, Ketua DPC PPP Kota Bekasi Untuk Terjun Ikut Pilkada, Jurnalis Senior Didit Susilo Bilang: “Dicari Pemimpin yang EDAN?”
“Kedua gelaran ini merupakan acara tahunan dan sudah turun temurun dilaksanakan, sehingga terjaganya warisan budaya Betawi di Kota Bekasi,” imbuh Gani.
“Dan yang ketiga mampu meningkatkan perekonomian penggiat UMKM, karena disediakannya booth-booth bazaar, sehingga mereka bisa menjajakan produk-produk unggulannya,” jelas Gani Muhamad lebih jauh.
Gani Muhamad juga sangat mengapresiasi hadirnya Festival Adu Bedug dan Dondang Mustikajaya.
Menurutnya, "'Festival ini bisa kita ajukan ke Tingkat Nasional sebagai Budaya Tak Benda, dan semoga cita-cita besar ini bisa terwujud jika semua unsur konsisten menjalankannya dan terus dikembangkan pelaksanaannya, karena acara ini mengandung nilai kebudayaan yang kental dan harus dilestarikan' pungkas Gani Muhamad. [■]
Posting Komentar