Banyak Yang Ajaib dengan Serabi Hijaunya
Bekasi, kelanakuliner.com
Perjalanan kali ini menemui seorang pengusaha kelahiran Bekasi asli, yang bernama Toto Subiakto karena kecintaannya di bidang kuliner dan pencariannya terhadap jenis usaha apa yang cocok dengan dirinya dan keluarganya yang suka dengan makanan serabi, maka bersama sang istri, Melani dan keluarganya tentukan pilihan jatuh kepada serabi, yang kebetulan pada awal tahun 2000-an di Bekasi belum ada yang berdagang penganan ringan ini secara khusus dan besar.
Serabi Hijau Kinca Nangka
Perlu Anda ketahui, bahan dasar serabinya Toto perbandingan antara tepung beras dan terigu nyaris sama, sehingga tekstur serabinya lebih kenyal dan lembut serta berongga seperti kue bika ambon. Karena menggunakan pembakaran dengan tungku tanah bahan bakar kayu, maka hasilnya tidaklah terlalu gosong dan jauh lebih nikmat. Silakan Anda periksa sendiri di Pondok Serabi Hijau yang tepat di pinggir jalan raya Baru Perjuangan, Teluk Buyung, Bekasi ini.
Pengalaman lainnya yang ,menarik, adalah saat satu keluarga berkendaraan mobil memesan serabi hijaunya atas pesanan nenek mereka yang sedang sakit. Itupun datangnya menjelang tutup warung serabi kami, ujarnya tersenyum menyikapi keanehan dan keajaiban yang sering terjadi. Semenjak dia memenuhi permintaan pelanggannya pada saat-saat tak tepat, ia pun mendapatkan balasan setimpal yang juga aneh. Sering sekali terjadi dimana saat dia kehabisan bahan kayu bakar, ada saja yang menawarkan kayu bakar tepat di saat persediaan nyaris habis.
Serabi Hijau Kinca Duren
Anda tertarik mau mencoba?
Silakan berkunjung ke Pondok Serabi Hijau di Jl. Baru Perjuangan, Teluk Buyung, Bekasi Telepon HP. 0812.872.4087, 0813.1103.1033 esia (021) 9357.0059 - (021) 9800.3101
Sajian utama Pondok Serabi Hijau
- Paket kinca (5 tangkup - 10 potong)
- dan Serabi Hijau Variasi dengan Topping (5 tangkup - 10 potong)
Serabi Hijau Kinca Pandan
Untuk kincanya (kuah manis) adalah:
- Kinca Gula Pandan
- Kinca Gula Durian
- Kinca Gula Nangka
Sedangkan variasi topping di atas serabinya adalah:
- Serabi Coklat
- Serabi Pisang
- Serabi Nanas
- Serabi Keju
- Serabi Nangka
- Serabi Pisang Keju
- Serabi Pisang Coklat
- Serabi Strawberry
Pada saat bulan puasa lalu, banyak sekali orang yang membeli serabinya untuk dibawa pulang sebagai penganan berbuka puasa. Itulah sebabnya Toto menuturkan bahwa pada saat bulan puasa lalu, dia mendapatkan untung yang lumayan dibandingkan hari-hari biasanya.
Saat mewawancarai Toto, saya melihat seorang pelanggan dengan motor besar yang membeli sedikitnya 3 kotak serabi hijau. Saya pun mengejarnya sebelum dia pergi meninggalkan Pondok Serabi Hijau, dan menanyakan sudah berapa lama ia menjadi pelanggan. Lelaki yang berperawakan tinggi besar bernama Chandra itu menjawab, "Kira-kira saya sudah satu tahun berlangganan serabi hijau di sini," katanya sambil merapihkan oleh-oleh yang dibelinya untuk keluarganya di rumah.
"Ya seminggu 2 kali saya beli buat ibu dan bapak saya dan biasanya saat saya pulang dari kerja saja." tutupnya. Rupanya karyawan itu sudah cocok selera dengan serabi hijaunya pak Toto, terutama keluarganya yang akan kecewa bila ia tidak membawa oleh-oleh penganan lembut dan manis ini. Bagaimana dengan Anda? Mau mencari oleh-oleh buat keluarga yang sehat dan murah?
SidikRizal - dobeldobel.com
Bekasi, kelanakuliner.com
Perjalanan kali ini menemui seorang pengusaha kelahiran Bekasi asli, yang bernama Toto Subiakto karena kecintaannya di bidang kuliner dan pencariannya terhadap jenis usaha apa yang cocok dengan dirinya dan keluarganya yang suka dengan makanan serabi, maka bersama sang istri, Melani dan keluarganya tentukan pilihan jatuh kepada serabi, yang kebetulan pada awal tahun 2000-an di Bekasi belum ada yang berdagang penganan ringan ini secara khusus dan besar.
Lelaki kelahiran Bekasi 22 Mei 1967 yang akrab dipanggil pak Toto ini akhirnya membulatkan tekat untuk penuh berdagang serabi, khususnya serabi hijau yang dibuat dengan daun suji dan pandan. Belajar dari proses mencoba-coba mengolah serabi dengan alat masak anglo tanah dan berbahan bakar kayu demi menjaga kualitas rasa yang lebih baik bila dibandingkan bila dimasak dengan kompor minyak atau gas. Justru dengan alat masak tungku tanah dan wajan tanah ukuran mini pas untuk serabi ciptaannya, yang lebih berongga dan lebih lembut di lidah.
Serabi Hijau Kinca Nangka
Perlu Anda ketahui, bahan dasar serabinya Toto perbandingan antara tepung beras dan terigu nyaris sama, sehingga tekstur serabinya lebih kenyal dan lembut serta berongga seperti kue bika ambon. Karena menggunakan pembakaran dengan tungku tanah bahan bakar kayu, maka hasilnya tidaklah terlalu gosong dan jauh lebih nikmat. Silakan Anda periksa sendiri di Pondok Serabi Hijau yang tepat di pinggir jalan raya Baru Perjuangan, Teluk Buyung, Bekasi ini.
Sang pengusaha lulusan S1 Manajemen Unkris tahun 1992 ini juga tak mempunyai resep khusus dalam manajemen usahanya sehari-hari. Namun ia sangat antusias dengan keajaiban yang sering dia dapatkan selama berdagang serabi hijau. Pernah satu ketika ada seorang suami yang mencari serabinya, ujarnya mengenang, "Tolong saya Pak, istri saya ngidam minta dibelikan serabi hijau. Saya sudah berkeliling kemana-mana, hanya di sini tempatnya yang menjual serabi hijau." cerita Toto, padahal saat itu sudah menunjukkan pukul 10 malam menjelang tutup warung serabinya. Demi pelanggannya itu ia terpaksa membuatkan dengan kalem dia berkomentar, "Anggap saja ini permintaan khusus dari pelanggan khusus juga...!"
Serabi Hijau Strawberry
Pengalaman lainnya yang ,menarik, adalah saat satu keluarga berkendaraan mobil memesan serabi hijaunya atas pesanan nenek mereka yang sedang sakit. Itupun datangnya menjelang tutup warung serabi kami, ujarnya tersenyum menyikapi keanehan dan keajaiban yang sering terjadi. Semenjak dia memenuhi permintaan pelanggannya pada saat-saat tak tepat, ia pun mendapatkan balasan setimpal yang juga aneh. Sering sekali terjadi dimana saat dia kehabisan bahan kayu bakar, ada saja yang menawarkan kayu bakar tepat di saat persediaan nyaris habis.
Serabi Hijau Kinca Duren
Melihat bisnis sederhana ini, jangan salah bila ternyata pasar pelanggannya lumayan banyak terutama saat pagi hari dan sore hari saat jam pulang kantor, maka wajarlah bila omzet per hari saat ramai bisa seratus kotak (isi 5 tangkup = 10 potong). Sedikitnya 1000 potong serabi laku terjual dan itu membutuhkan 3 karung lebih tepung terigu dan tepung beras.
Serabi Hijau Coklat
Dengan konsep "back to nature" Toto berkeinginan agar serabi hijaunya ini mempunyai tekstur unik dibandingkan serabi pada umumnya. Proses pembakarannya pun hanya 1 menit saja, namun anehnya serabi olahan pak Toto ini seperti punya jiwa, dimana saat ditunggu proses pembuatannya, sepertinya matangnya jauh lebih lama. "Giliran gak gitunggu, kayaknya cepet aja bikinnnya," ungkap Toto dengan logat Bekasi yang begitu kental.
Anda tertarik mau mencoba?
Silakan berkunjung ke Pondok Serabi Hijau di Jl. Baru Perjuangan, Teluk Buyung, Bekasi Telepon HP. 0812.872.4087, 0813.1103.1033 esia (021) 9357.0059 - (021) 9800.3101
Serabi Hijau Keju
Sajian utama Pondok Serabi Hijau
- Paket kinca (5 tangkup - 10 potong)
- dan Serabi Hijau Variasi dengan Topping (5 tangkup - 10 potong)
Serabi Hijau Kinca Pandan
Untuk kincanya (kuah manis) adalah:
- Kinca Gula Pandan
- Kinca Gula Durian
- Kinca Gula Nangka
Sedangkan variasi topping di atas serabinya adalah:
- Serabi Coklat
- Serabi Pisang
- Serabi Nanas
- Serabi Keju
- Serabi Nangka
- Serabi Pisang Keju
- Serabi Pisang Coklat
- Serabi Strawberry
Pada saat bulan puasa lalu, banyak sekali orang yang membeli serabinya untuk dibawa pulang sebagai penganan berbuka puasa. Itulah sebabnya Toto menuturkan bahwa pada saat bulan puasa lalu, dia mendapatkan untung yang lumayan dibandingkan hari-hari biasanya.
Saat mewawancarai Toto, saya melihat seorang pelanggan dengan motor besar yang membeli sedikitnya 3 kotak serabi hijau. Saya pun mengejarnya sebelum dia pergi meninggalkan Pondok Serabi Hijau, dan menanyakan sudah berapa lama ia menjadi pelanggan. Lelaki yang berperawakan tinggi besar bernama Chandra itu menjawab, "Kira-kira saya sudah satu tahun berlangganan serabi hijau di sini," katanya sambil merapihkan oleh-oleh yang dibelinya untuk keluarganya di rumah.
"Ya seminggu 2 kali saya beli buat ibu dan bapak saya dan biasanya saat saya pulang dari kerja saja." tutupnya. Rupanya karyawan itu sudah cocok selera dengan serabi hijaunya pak Toto, terutama keluarganya yang akan kecewa bila ia tidak membawa oleh-oleh penganan lembut dan manis ini. Bagaimana dengan Anda? Mau mencari oleh-oleh buat keluarga yang sehat dan murah?
SidikRizal - dobeldobel.com
إرسال تعليق