H.M. Syaiful Amin saat diwawancarai MR
Jakarta Utara, bksOL — H.M. Syaiful Amin, pengusaha muda yang meneruskan usaha sang ayah Alm. H. Amin menyatakan kepada Media Reportase (7/7/2012), bahwa tudingan yang menimpa dirinya yang dituduh menodongkan pistol kepada Tim Hidayat-Didik tidak benar.
Menurut H.M. Syaiful, dirinya hanya menegor sambil menunjukkan jari “jangan memasang spanduk di situ hanya mengotori lingkungan”. Ini ia lakukan karena sudah ada kesepakatan bersama antara RT, RW dan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, bahkan gapura gang Mesjid dan lampu-lampu penerangan jalan yang ada di RW 07, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara tersebut adalah berkat bantuan dari H.M. Syaiful Amin.
Menurut H.M. Syaiful, dirinya hanya menegor sambil menunjukkan jari “jangan memasang spanduk di situ hanya mengotori lingkungan”. Ini ia lakukan karena sudah ada kesepakatan bersama antara RT, RW dan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, bahkan gapura gang Mesjid dan lampu-lampu penerangan jalan yang ada di RW 07, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara tersebut adalah berkat bantuan dari H.M. Syaiful Amin.
H.M. Syaiful menduga kemungkinan besar ada oknum yang tidak senang terhadap dirinya terkait persaingan bisnis, yang membesar-besarkan masalah tersebut. Padahal niat saya baik agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Bagaimana kalau semua calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta memasang spanduk dan bannernya di lingkungan kami, alangkah semrawutnya karena kami sudah ada kesepakatan tokoh masyarakat, RT, RW 07 dan warga untuk tidak memasang spanduk dan banner di lingkungan RW 07 demi menjaga keindahan lingkungan”.
H.M. Syaiful menambahkan “Kalau masalah pemilihan kepala daerah DKI Jakarta itu kan kebebasan semua anak bangsa yang berdomisili di Jakarta untuk menentukan pilihannya. Silakan mereka bersosialisasi dengan cara yang baik dalam melakukan pencitraan kandidat masing-masing. Tidak harus memasang banner atau spanduk, karena saya lihat pasangan Jokowi – Ahok tidak memasang spanduk ataupun banner, tetapi semua orang kenal dengan Jokowi karena perbuatan dan kesuksesannya dalam kepemimpinannya di saat menjadi Walikota Solo”.
H.M. Syaiful berharap persoalan-persoalan kesalahpahaman antara Tim Sukses Hidayat-Didik dengan masyarakat RW 07, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara tidak perlu dibesar-besarkan karena akan merugikan semua pihak, tegasnya.
"Sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Ya namanya tetangga," kata anggota DPRD DKI Tubagus Arief saat dikonfirmasi.
H.M. Syaiful berharap persoalan-persoalan kesalahpahaman antara Tim Sukses Hidayat-Didik dengan masyarakat RW 07, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara tidak perlu dibesar-besarkan karena akan merugikan semua pihak, tegasnya.
Di sisi lain anggota DPRD DKI Tubagus Arief menanggapi kejadian tersebut mengatakan "Saya tidak melihat langsung kejadian itu. Hanya kata teman-teman ya begitu," jelasnya.
"Sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Ya namanya tetangga," kata anggota DPRD DKI Tubagus Arief saat dikonfirmasi.
Reportase: KIKI, Redaktur: DikRizal
إرسال تعليق